YOGYAKARTA – Pelatih Persib Bandung Roberto Carlos Mario Gomez melihat ada potensi yang bisa dikembangkan dari sang penyerang, Ezechiel N’Douassel. Juru taktik berpaspor Argentina itu menilai, performa penyerang Tim Nasional (Timnas) Chad itu bisa jauh lebih baik lagi ketimbang saat ini.
N’Douassel sudah menunjukkan kelasnya di laga uji coba pertama Persib di bawah arahan Mario Gomez. Saat Persib mengalahkan Sleman United 4-0, pemain yang didatangkan di paruh musim Liga 1 2017 itu mencetak tiga gol atau biasa disebut hattrick.
Namun, performa itu masih dinilai kurang oleh Gomez yang mengantarkan klub asal Malaysia, Johor Darul Ta’zim, juara Piala AFC 2015. Karena itu, pelatih berusia 60 tahun itu berharap N’Douassel dapat meningkatkan performanya, mumpung Persib masih dalam tahap menjalani pemusatan latihan yang berlangsung di Yogyakarta mulai Kamis 21 Desember 2017.
BACA JUGA: 6 Pemain Persib yang Bikin Perempuan Gemas, Nomor 2 Paling Muda
"Kita masih ingin melihat Ezechiel (N'Douassel). Saya lihat dia masih kurang menunjukkan apa yang dipunyai," kata Mario Gomez mengutip dari laman resmi Persib, Kamis (28/12/2017).
"Kita ingin lihat dia lebih jauh. Kita belum tahu posisi yang bagus buat dia. Karena musim kemarin, dia hanya main di beberapa pertandingan. Tapi secara teknik bermain dia oke. Saya suka dia," lanjut Gomez yang sempat menjadi asisten salah satu pelatih ternama dunia asal Argentina, Hector Cuper.
N’Douassel yang didatangkan Persib di putaran kedua Liga 1 2017 mentas di 14 pertandingan. Dari 14 pertandingan itu, pesepakbola berusia 29 tahun mengemas empat gol. Tidak heran N’Douassel diberikan beban tinggi oleh Gomez.
BACA JUGA: Mario Gomez Sebut Persib Miliki Masalah di Semua Lini
Hal itu karena saat ini N’Douassel tercatat sebagai satu-satunya penyerang asing yang membela Persib. Status pemain asing membuat N’Douassel wajib menunjukkan kepantasannya membela tim sebesar Persib yang terakhir kali menjuarai Liga Indonesia pada 2014.
(Ramdani Bur)