MANCHESTER – Manchester United tengah panas akhir-akhir pekan ini. Kekalahan 1-6 dari Tottenham Hotspur pada Minggu 4 Oktober 2020 malam WIB, membuat sejumlah masalah muncul di tubuh Man United.
Menurut laporan Daily Mail, kekalahan itu membuat manajemen Man United berniat memecat sang pelatih, Ole Gunnar Solskjaer. Masih menurut Daily Mail, untuk menggantikan posisi Solskjaer, manajemen Man United akan menunjuk Mauricio Pochettino sebagai pelatih The Red Devils –julukan Man United.
(Solskjaer masa depannya bersama Man United berada di ujung tanduk)
Namun, tidak hanya kabar di atas yang membuat kubu Man United dilanda kepanasan. Menurut laporan Daily Express, pemilik saham terbesar di tubuh Man United, Joel Glazer, berbeda pandangan dengan wakil presiden Setan Merah, Ed Woodward, soal transfer Jadon Sancho (Borussia Dortmund).
Di sepanjang bursa transfer musim panas 2020, manajemen Man United tertarik mendatangkan Jadon Sancho. Hanya saja, uang menjadi masalah dalam usaha Man United mendaratkan winger berpaspor Inggris tersebut.
Untuk mendatangkan Jadon Sancho, manajemen Man United hanya berani mengeluarkan 80 juta pounds atau sekira Rp1,53 triliun. Menurut laporan Daily Express, Joel Glazer mengungkap tidak masuk akal bagi Man United mengeluarkan uang lebih dari 80 juta pounds untuk mendatangkan Sancho.
BACA JUGA: Kacau! Gaji Cavani Lebih Tinggi ketimbang Kapten Man United dan Bruno Fernandes
Dalam pandangan Joel Glazer, di tengah pandemi virus corona, sulit bagi Man United mengeluarkan uang lebih banyak untuk mendatangkan satu pemain. Sebab, akibat laga tanpa penonton saja, Man United kehilangan 5 juta pounds (Rp95,8 miliar) per pertandingan.
