MILAN - Duel El Clasico jilid IV antara Real Madrid kontra Barcelona di semifinal Liga Champions, Kamis (28/4/2011) dini hari WIB, mengundang antusiasme publik seantero dunia. Tak terkecuali, Luis Figo yang pernah memiliki ikatan dengan kedua klub di atas.
Tahun ini, publik dunia memang dijejali atraksi menarik antara dua kutub kekuatan sepakbola di Spanyol atau bahkan dunia. Betapa tidak, sepanjang tahun ini, El Real dan El Barca ditakdirkan harus melakoni lima duel. Dari tiga duel yang telah dilakoni, kedua tim masih cukup seimbang. Barca sempat menekuk Madrid 5-0 pada pertemuan pertama di La Liga, dan bermain imbang 1-1 pada pertemuan kedua di Camp Nou. Namun, skuad asuhan Pep Guardiola harus mengakui keunggulan otak encer Jose Mourinho kala mengantar Los Blancos menekuk Azulgrana 1-0 di partai puncak Copa Del Rey, tengah pekan kemarin.
Kini, kedua tim akan kembali melakoni dua laga sisa di semifinal Liga Champions. Madrid akan lebih dulu menjamu Barca pada pertemuan pertama, sedangkan Barca akan gantian menjamu El Real di Camp Nou pada laga penentuan, 4 Mei 2011 mendatang.
Berbicara soal kekuatan kedua tim, baik Madrid dan Barca diketahui memiliki skuad yang relatif seimbang. Namun, menurut pandangan Figo, El Barca sedikit lebih unggul dari Madrid karena telah lebih dulu menemukan bentuk permainannya, ketimbang kekuatan Madrid yang baru dibentuk dalam dua musim terakhir.
“Mereka (Madrid-Barca) melaju ke semifinal dengan sangat kuat,” ujar Figo sebagaimana dikutip Soccerway, Selasa (26/4/2011).
“Saya pikir, mereka berdua adalah tim terbaik di dunia saat ini. Inilah alasan mengapa semifinal Liga Champions ini akan menjadi sejarah baru dalam sepakbola,” sambungnya.
“Untuk saat ini, saya rasa Barca memainkan sepakbola sedikit lebih baik dari Madrid. Mereka mendefinisikan filosofi mereka dengan sangat baik. Semua pemain (Barca) memiliki skill yang impresif dan mereka tahu caranya bermain bersama. Inilah yang membuat mereka sulit dikalahkan,” imbuh Figo yang sempat mengecap pemain terbaik Eropa dan dunia bersama Barcelona pada tahun 2000 dan 2001.
Meski mengakui keunggulan Barca dalam hal permainan, namun Figo yang kini menjabat sebagai duta besar Inter Milan menegaskan Madrid tetap berpeluang besar menyingkirkan Barca dari panggung Eropa musim ini. Adalah sosok pelatih Jose Mourinho yang disebutnya menjadi faktor penentu kesuksesan Los Merengues di musim ini.
“Jose Mourinho adalah pelatih yang banyak mengecap sukses,” puji Figo kepada Mourinho yang juga sempat mengantar Inter mencetak sejarah dengan merebut treble winners di musim lalu.
“Timnya (Madrid) bermain dengan baik, karena cara Mourinho dalam menerapkan taktik. Jadi, saya pikir kehadirannya (Mourinho) akan sangat membantu Madrid,” tambahnya.
“Dia meraih banyak kemenangan dengan bergai cara yang diterapkannya dalam bermain. Jadi, selalu ada kemungkinan dia (Mourinho) bisa melanjutkan suksesnya dan memenangkan gelar lebih banyak lagi,” pungkasnya.
(Achmad Firdaus)
