MALANG – Laga antara Arema Malang melawan Sriwijaya FC di stadion Kanjuruhan, Malang, hanya berakhir dengan skor pagar 1-1. Kedua tim pun harus puas berbagi angka satu hasil laga tersebut, pada laga Minggu (27/3/2011).
 
Hasil ini tidak mengubah posisi kedua tim di papan klasemen sementara Liga Super Indonesia. Arema ada di posisi lima dengan poin 28, sementara Sriwijaya ada di posisi enam juga dengan poin 28, namun kalah dalam produktivitas gol.
 
Arema sebenranya mendapat peluang emas melalui penalti di menit 20. Striker Noh Alam Shah dijatuhkan Ferry Rotunsulu di kotak terlarang. Sayang tendangan Along yang mengambil sendiri eksekusi, masih bisa diblok Ferry. Begitu juga peluang dari Alfarizi yang berdiri bebas di mulut gawang, tendangannya hanya melambung di atas mistar.
 
Namun, keriuhan stadion akhirnya pecah di menit 34. Adalah TA Musafri yang akhirnya memecah kebuntuan. Umpan silang manis Esteban Guillen dikonversi dengan baik oleh Musafri, yang lepas dari penjagaan Supardi. Skor buat keunggulan tuan rumah ini bertahan hingga jeda.
 
Di babak kedua Sriwijaya coba keluar dari tekanan. Pelatih Ivan Kolev memasukan striker Budi Sudarsono untuk menambah daya gedor tim berjuluk Laskar Wong Kito ini. Hasilnya, cukup memuaskan. Budi mampu mencetak gol penyama kedudukan, memanfaatkan gawang kosong yang ditinggalkan kiper Kurnia Meiga.
Susunan pemain
Arema Indonesia: Kurnia Meiga, Alfarizi, Purwaka Yudhi, Leonard Tupamahu, Zulkifli Syukur, TA Musafri, Ahmad Bustomi, Esteban Guillien, M Ridhuan, Roman Chmelo, Noh Alam Shah.
 
Sriwijaya FC: Ferry Rotinsulu, Mahyadi Panggabean, Bobby Satria, Thierry Gathuessi, Supardi, Oktovianus Maniani, Kim Yong Hee, Lim Jun Sik, Dirga Lasut, Jajang Mulyana, Keith Kayamba.
(Azwar Ferdian)