LONDON – Mantan pesepakbola asal Norwegia yang kini bekerja sebagai pengamat, Jan Age Fjortoft, menilai manajemen Chelsea sedang melakukan negosiasi dengan perwakilan pelatih asal Jerman, Thomas Tuchel. Meski belum ada keputusan, negosiasi tetap dilakukan antara keduanya.
“Agen (Tuchel) dan Chelsea. Perwakilan (Tuchel) membuka peluang untuk membawa Tuchel masuk ke Chelsea. Saya paham belum ada keputusan yang dibuat perihal masa depan Lampard. Namun, jika Lampard pergi, Tuchel dianggap sebagai suksesor terbaik di paruh musim,” kata Jan Age Fjortoft mengutip dari akun Twitter-nya, @JanAageFjortoft.
(Thomas Tuchel saat bawa PSG juara Liga Prancis 2018-2019)
Masa depan Lampard sebagai pelatih Chelsea berada di ujung tanduk. Performa Chelsea dalam delapan laga terkini di Liga Inggris 2020-2021 menjadi contoh mudahnya.
Dalam delapan laga terkini, The Blues –julukan Chelsea– hanya mendapatkan dua menang, satu imbang dan lima kalah! Terbaru, Chelsea dikalahkan Leicester City dengan skor 0-2.
Akibatnya, Chelsea kini tertahan di posisi delapan klasemen Liga Inggris 2020-2021 dengan koleksi 29 angka. Tentu, hasil di atas jauh dari kata baik. Hal itu karena pada bursa transfer musim panas 2020, manajemen Chelsea sudah belanja pemain besar-besaran.
BACA JUGA: 5 Calon Pelatih Pengganti Lampard di Chelsea, dari Allegri Sampai Tuchel
Untuk mendatangkan Timo Werner, Kai Havertz dan lain-lain, manajemen Chelsea mengeluarkan 247,2 juta euro atau setara Rp4,2 triliun. Sayangnya, pemain-pemain baru Chelsea kurang bersinar, terutama Timo Werner dan Kai Havertz.