5 Pemain yang Bangkrut Setelah Pensiun
MENJADI pesepakbola bisa menghasilkan banyak uang. Rata-rata pemain sepakbolan bisa menghasilkan antara USD10.000 (sekira Rp141 juta) hingga USD80.000 (sekira Rp1,13 miliar) per bulan. Oleh karena itu banyak pemain dianggap sebagai orang kaya.
Hanya saja, karier pesepakbola terbilang singkat. Para pemain sepakbola hanya bermain mulai 10 hingga 15 tahun. Akibatnya banyak di antara mereka yang tidak bisa menabung atau berinvestasi. Akibatnya sejumlah pemain sepakbola bangkrut setelah pensiun.
Berikut lima pesepakbola yang mengalami bangkrut setelah pensiun menyadur Sportkeeda:
5. David James
Mantan pemain Tim Nasional (Timnas) Inggris, David James adalah salah satu penjaga gawang paling terkenal di negara asalnya selama masa jayanya. James pernah bermain untuk sejumlah klub Liga Inggris, seperti Portsmouth, Aston Villa, West Ham United, Liverpool dan Manchester City, sebelum menyelesaikan kariernya di Islandia.
Namun, terlepas dari semua kekayaan yang dimiliki James saat masa puncaknya, dia akhirnya bangkrut setelah pensiun. Hal itu bermula saat dia bercerai dengan istrinya pada 2005.
Baca juga: 5 Pesepakbola dengan Gaji Tertinggi pada 2020-2021
Pada Mei 2014, James secara resmi dinyatakan bangkrut. Bahkan dia harus melelang sejumlah propertinya. Dia kini menjadi komentator tetap di salah satu program televisi di Inggris.
4. Emmanuel Eboue
Emmanuel Eboue adalah pemain asal Pantai Gading yang memperkuat Arsenal dari 2004 hingga 2011. Dia kemudian bergabung dengan klub Turki, Galatasaray.
Eboue pensiun dua tahun lalu karena masalah kesehatannya. Ini terjadi setelah dia dilarang bermain sepakbola selama satu tahun karena tak bisa membayar mantan agennya.
Tahun lalu, Eboue kehilangan semua harta miliknya setelah bercerai dengan mantan istrinya. Situasinya sangat buruk sehingga membuat bek kanan itu ingin bunuh diri.
