SOLO – Pil pahit harus ditelan Persija Jakarta kala menghadapi Arema FC dalam laga pekan ketujuh Liga 1 2021-2022. Mendapati timnya kalah, Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio, pun membeberkan penyebabnya.
Sebagaimana diketahui, Persija gagal meraih satu pun poin saat menghadapi Arema FC di Stadion Manahan, Solo, pada Minggu 17 Oktober 2021 malam WIB. Persija takluk 0-1 dari Arema yang hanya bermain dengan 10 orang saja sejak menit 68.
Menurut Angelo Alessio, sebenarnya di babak pertama, timnya bermain bagus dan menguasai pertandingan. Sayangnya, peluang-peluang yang didapat tak berbuah gol.
Kekalahan pun harus didapat karena Persija dinilai minim kreativitas di lini tengah. Hal ini membuat penyerang andalan mereka, Marko Simic, kekurangan suplai dari lini tengah dan terkesan minim kreasi.
"Tapi sejujurnya, kita bermain cukup bagus dan banyak bermain menciptakan serangan, menciptakan peluang, memang belum terjadi gol," ucap Angelo Alessio, pada konferensi pers virtual dari Stadion Manahan, Solo.
BACA JUGA: Usia 39 Tahun, Maman Abdurrahman Beberkan Rahasia Tampil Apik di Liga 1 2021-2022
Pelatih berusia 56 tahun ini mengakui ketiadaan Rohit Chand dan Taufik Hidayat membuat Simic minim suplai. Hal ini membuat ia harus memutar otak untuk menyeimbangkan tim.
"Memang, tidak mudah bagi Simic karena memang tidak ada pemain lain yang bisa men-support dia di posisi striker, mungkin akan beda ketika Taufik ada di dalam tim," kata Angelo.
Menyiasati hal tersebut, Alessio memainkan dua gelandang bertipe pekerja, yang ada pada diri Nico Saputro dan Andrianus Purnomo. Hal ini berguna mengimbangi kekuatan Arema FC di tengah.