LIVERPOOL - Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, tahu bagaimana cara membawa timnya menyingkirkan Atletico Madrid dari gelaran Liga Champions 2019-2020. Juru taktik berpaspor Jerman itu akan menginstruksikan Georginio Wijnaldum dan kawan-kawan untuk menguasai bola selama mungkin, plus mengantisipasi serangan balik yang dibuat kubu Atletico.
Ketika kalah 0-1 dari Atletico di leg I, Liverpool sebenarnya mendominasi pertandingan dengan penguasaan bola mencapai 73 persen. Hanya saja, dominasi itu menjadi percuma karena Mohamed Salah dan kawan-kawan gagal membuka ruang secara apik.
Alhasil sepanjang 90 menit pertandingan, The Reds –julukan Liverpool– gagal membuat satu pun shot in target. Kondisi itu diharapkan Klopp tak terulang. Sebab, andai kesulitan membuat peluang, Liverpool takkan bisa mengejar kertertinggalan agregat dari Atletico.
BACA JUGA: Liverpool vs Atletico Madrid, Klopp Waspadai Joao Felix
“Kami tahu Atletico sangat bagus dalam bertahan. Jangan sampai mereka melancarkan serangan balik. Cara terbaik untuk memenangkan pertandingan adalah menguasai bola selama mungkin dan memanfaatkan ruang sebaik-baiknya,” kata Klopp mengutip dari laman resmi Liverpool, Rabu (11/3/2020).
Tertinggal di leg I bukanlah yang pertama dialami Liverpool. Masih hangat dalam ingatan, di mana mereka sanggup membalikkan kedudukan atas Barcelona meski kalah 0-3 dari Barcelona di leg I semifinal Liga Champions 2018-2019.
Meski tertinggal 0-3, Liverpool tidak kehilangan semangat saat gantian menjamu Barcelona. Terbukti, Liverpool sanggup mengalahkan Barcelona 4-0 di leg II, sekaligus memastikan tempat di final Liga Champions 2018-2019 setelah unggul agregat 4-3.
Okezonebola #tempatnyagilabola
(Fetra Hariandja)
