LIVERPOOL – Pelatih caretaker Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menceritakan kisah unik yang terjadi pada 2013, atau tidak lama sebelum dirinya ditunjuk sebagai juru taktik Cardiff City. Pria 45 tahun itu mengaku pernah menolak menjabat tangan seorang jurnalis yang diketahui sebagai fans berat Liverpool.
Pada 2013 di sebuah kesempatan, salah seorang presenter ESPN, JJ Devaney, mendapat kesempatan untuk bertemu Solskjaer. Meski diketahui sebagai fans Liverpool, Devaney tidak segan menyapa Solskjaer yang notabene legenda Man United.
Bahkan tidak sekadar menyapa Solskjaer, Devaney menjabat tangan mantan pelatih Molde tersebut. Ketika berjabat tangan itu, Devaney mengakui dirinya sebagai fans sejati Liverpool yang notabene rival abadi Man United.
BACA JUGA: Telefon Pemain Bikin Petinggi Man United Pecat Mourinho
Solskjaer pun merespons pernyataan Devaney dengan sedikit candaan. Pria asal 45 tahun itu mengaku takkan mau berjabat tangan dengan Devaney jika jurnalis asal ESPN itu berstatus sebagai suporter Liverpool.
“Suatu ketika saya berjalan dan bertemu para jurnalis yang sedang berkumpul. Salah satu dari mereka menghampiri saya dan berkata, ‘Ole (Solskjaer), senang bisa bertemu Anda’. Saat itu, ia menjabat tangan saya dan berkata, ‘Dengar, saya pikir Anda adalah pemain fantastis, brilian dan meski saya fans Liverpool, saya tetap ingin menjabat tangan Anda,” cerita Solskjaer mengutip dari Manchester Evening News, Kamis (27/12/2018).
“Kemudian saya berkata, jika saya tahu Anda adalah fans Liverpool, saya takkan menjabat tangan Anda,” lanjut Solskjaer.
Bukan pertama kali Solskjaer rada sinis dengan hal yang berbau Liverpool. Ketika menangani Cardiff City pada Liga Inggris 2013-2014, ia ditanya soal peluang Liverpool menjuarai kompetisi tersebut. Tanpa berlama-lama, Solskjaer mengaku tidak peduli dengan hasil yang didapatkan Liverpool.
(Ramdani Bur)
