JAKARTA – Persija Jakarta tutup 2025 dengan kemenangan. Asisten pelatih Persija Jakarta, Ricky Nelson, pun merasa lega karena tetap panaskan persaingan di papan atas klasemen.
Kemenangan itu didapat Persija saat hadapi Bhayangkara FC di laga tunda pekan ke-8 Super League 2025-2026. Diakui Ricky, hasil manis ini tak mudah untuk diraih.

Persija Jakarta menang meyakinkan dengan skor 3-0 saat menjamu Bhayangkara FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senin 29 Desember 2025 malam WIB. Gol-gol kemenangan Macan Kemayoran dicetak oleh penalti Allano Lima (45+5’), gol bunuh diri Putu Gede (62’), dan Jordi Amat (78’).
Usai laga, Ricky mengungkapkan bahwa permainan Bhayangkara FC cukup berbeda dengan apa yang telah tim analisis. Hal itu membuat Persija Jakarta cukup kesulitan di babak pertama. Tapi, Macan Kemayoran bisa mendapatkan momentum setelah cetak gol lewat penalti Allano.
“Kita sangat bersyukur atas hasil ini, meskipun pada babak pertama kami cukup kesulitan. Bhayangkara FC bermain sedikit berbeda dari yang kami pantau di pertandingan sebelumnya. Kami mencoba mengeksploitasi lini tengah mereka, namun mereka turun jauh ke bawah sehingga kami sulit membongkar pertahanan tersebut,” kata Ricky dalam konferensi pers usai laga, Senin 29 Desember 2025.
“Namun, melalui momen transisi dan penalti yang didapatkan, suasana pertandingan berubah. Babak kedua menjadi lebih terbuka dan kami memiliki lebih banyak peluang untuk masuk ke area pertahanan mereka,” sambungnya.