Jelang El Clasico Real Madrid vs Barcelona: Unggahan Menyentuh Lamine Yamal Jadi Sorotan
UNGGAHAN Lamine Yamal di akun media sosial Instagram @lamineyamal curi perhatian jelang laga El Clasico antara Real Madrid vs Barcelona. Apalagi, ia mengungkap perjuangan keras hingga mencapai titik saat ini.
Laga El Clasico Real Madrid vs Barcelona dapat disaksikan langsung secara streaming di beIN Sports via Vision+ dengan klik di sini.
Duel panas tersebut akan berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, Minggu (26/10/2025) pukul 22.15 WIB. Kedua tim saat ini tengah bersaing di papan atas Liga Spanyol 2025-2026.
1. Provokatif
Seperti biasa, El Clasico selalu memunculkan isu-isu panas. Kali ini, unggahan Yamal di Instagram jadi bumbu penyedap. Apalagi, kalimat-kalimat dalam video tersebut cukup provokatif!
“Pemain yang datang dari jalanan, dia tidak bertanding demi ketenaran. Dia bertanding demi masa depannya. Dia tidak bermain untuk sorotan. Dia bermain agar tidak kembali ke masa lalu,” bunyi kalimat dalam video tersebut.
“Tekanan yang sesungguhnya bukan di stadion, tapi di mata mereka yang tak pernah berhenti percaya ke saya. Saat dia mencetak gol, dia tidak merayakannya karena ego,” imbuh kalimat itu.
“Dia merayakannya karena dia tahu gol itu bisa mengubah segalanya untuk dirinya, untuk orang-orangnya, untuk lingkungannya. Rasa takut? Saya sudah meninggalkan rasa takutku di tempat lamaku sejak dulu,” tandasnya.
2. Sasaran Tembak
Selain unggahan itu, Yamal juga mencuri perhatian pekan ini gara-gara ucapannya di sebuah talkshow. Ia terang-terangan menuduh Real Madrid suka ‘mencuri’ tanpa menjelaskan apa maksudnya.
Tentu saja pemain berusia 18 tahun itu akan jadi sorotan pada laga panas nanti. Aksinya diyakini bakal membuat darah pemain Real Madrid mendidih dan rawan jadi sasaran tembak.
Namun, Barcelona akan mengalami kerugian. Sebab, pelatih Hansi Flick harus menjalani sanksi larangan mendampingi tim usai dikartu merah pekan lalu. Tanpa kehadiran sang entrenador di pinggir lapangan, maka ini jadi tantangan tersendiri.
(Wikanto Arungbudoyo)
