DEDI Kusnandar mengumbar target selama Persib Bandung menjalani pemusatan latihan (TC) di Thailand. Ia menargetkan pemusatan latihan ini sebagai momen memperkuatan ikatan antarpemain atau chemistry sebelum turun di Super League 2025-2026.
Chemistry antarpemain mesti dibangun mengingat ada 12 personel baru di skuad Maung Bandung -julukan Persib Bandung. Sebanyak sembilan pemain baru berstatus pesepakbola asing, sedangkan tiga lainnya adalah pemain lokal.
“Ya, yang kemarin dibilang, soal kondisi kita belum 100 persen. Makanya TC ini harus dimanfaatkan biar di Liga bisa 100 persen,” kata Dedi Kusnandar.
“Seperti yang coach (Bojan Hodak), sekarang kita banyak pemain baru, TC ini untuk melanjutkan chemistry kita dan kita banyak situasi kumpul bersama, kita bisa saling mengenal, apalagi di luar kita banyak diskusi, kalau kita gak ada TC ketemu hanya 2-3 jam. Dengan ada TC ini kita bisa full mengenal satu sama lain,” lanjut mantan pemain Timnas Indonesia ini.
Pemain yang akrab disapa Dado ini percaya program TC ini bisa berjalan baik dan lancar meski hanya berlangsung selama 10 hari. Alhasil, tujuan yang dicanangkan bisa tercapai.
“Pastinya tim pelatih sudah merancang program itu, pasti pelatih sudah mengetahui, dan programnya pasti banyak manfaatnya,” lanjut eks gelandang Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2013 ini.
“Apalagi kita TC ini kita pergi ke luar dan melawan tim-tim yang kualitasnya bisa lebih dari kita dan bisa persiapan di Asia. Menurut saya ini persiapan yang baik, dan kita harus manfaatkan 10 hari di Thailand untuk mengenal satu sama lain,” tegas gelandang 33 tahun ini.
Dado juga berharap kondisi fisiknya terus mengalami peningkatan. Sebab. sebelumnya ia harus beristirahat cukup lama karena mengalami patah tulang fibula.
“Target pastinya saya mau mengejar teman-teman, mengejar tim, step by step bisa menyatu lagi dengan tim. Yang pasti dengan debut di Piala Presiden berharap di Liga bisa tampil 100 persen,” tutup mantan pemain Sabah FC ini.
(Ramdani Bur)