“Kami ingin menekankan pentingnya dua industri besar, teknologi dan sepakbola. Di LaLiga, kami meyakini liga dan klub yang mendukung perubahan teknologi, serta mampu memahami peluang yang ada. Baik dari sisi teknologi maupun perilaku pengguna, akan menjadi pemimpin dalam industri olahraga. Sebaliknya, jika tidak, kompetisi mereka akan tertinggal," kata Almudena.
LaLiga terus mengoptimalkan penggunaan big data dan AI untuk meningkatkan efisiensi, mulai dari integrasi Microsoft Copilot, aplikasi perusahaan, hingga dasbor PowerBI. Mereka juga menghadirkan Teknologi canggih seperti Tyche 3.0 untuk pemantauan pertandingan, serta Blackhole, Marauder, dan Lumière untuk melawan pembajakan ilegal.
Dalam industri penyiaran, selain melawan pembajakan, LaLiga juga berfokus pada peningkatan kualitas siaran, seperti pengembangan kamera sinematik, FanCam, SkyCam, drone, dan kamera taktis untuk memberikan pengalaman menonton pertandingan yang menarik.
(Ramdani Bur)