Curva Nord mengaku masih sakit hati karena keputusan Romelu Lukaku yang pergi meninggalkan Inter Milan. Ia dinilai pemain mata duitan lantaran harga transfer fantastis, yang mencapai sebesar 95 juta pounds atau senilai Rp1,7 triliun.
(Romelu Lukaku ketika resmi bergabung dengan Chelsea di awal musim 2021-2022)
Curva Nord mengatakan, Romelu Lukaku harus berjuang di Inter Milan di periode keduanya. Jika Romelu Lukaku ingin mendapatkan kembali rasa hormat dari Curva Nord setelah mendukungnya seperti raja pada kala itu.
“Karena itu, tidak ada yang akan pergi dan menyambutnya dengan syal dan spanduk yang mewakili Curva atau kelompoknya. Dia didukung (dan diperlakukan) seperti raja, sekarang dia hanya seorang pemain seperti banyak pemain lainnya,” timpal pernyataan tersebut.
“Kami mendorong semua Interisti (pendukung Inter Milan) untuk tidak jatuh ke dalam momen emosional,” tutup pernyataan itu.
Sebelumnya, jurnalis Italia, Fabrizio Romano telah memberi pengumuman jika Romelu Lukaku resmi kembali ke Inter Milan, dengan status pinjaman. Dalam perjanjian, tidak ada opsi pembelian musim depan.
“Gaji Lukaku berkisar 8 juta euro per tahun, tidak ada opsi pembelian atau obligasi, bonus bergantung pada performa tim,” ucap Fabrizio Romano dikutip dari Twitter pribadinya.
(Hakiki Tertiari )