Resmi, Inter Milan Putus Kontrak Christian Eriksen
MILAN – Inter Milan resmi memutus kontrak Christian Eriksen. Keputusan ini diambil karena kondisi fisik Christian Eriksen yang tak memungkinkan untuk bermain di Liga Italia
Sebelumnya, Eriksen diketahui tiba-tiba kolaps dan tak sadarkan diri di lapangan kala membela Timnas Denmark. Hal itu tepatnya terjadi di kala Denmark menghadapi Finlandia di Grup E Piala Eropa 2020 di Stadion Parken, Copenhagen, Denmark, 12 Juni 2021.
Setelah kejadian yang hampir membuatnya meninggal, Eriksen memasang Implantable Cardioverter Defibrillator (ICD) di bagian jantungnya. Namun, kariernya di Liga Italia bisa berakhir jika ICD itu tak dilepas, karena peraturan di ajang itu tak mengizinkan pemain bermain menggunakan alat tersebut.
BACA JUGA: Diiringi Tangisan, Sergio Aguero Resmi Putuskan Pensiun sebagai Pesepakbola
Inter pun menjelaskan bahwa mereka terbuka untuk Eriksen jika ingin meninggalkan Giuseppe Meazza. Sebab, pemain 29 tahun itu tidak bisa bermain di Liga Italia setelah pemerintah kesehatan melarangnya bermain untuk Inter.
BACA JUGA: Kondisinya Kian Membaik, Christian Eriksen Kembali Jalani Latihan
Oleh sebab itu, pihak Inter mengumumkan pemutusan kontrak Eriksen. Keputusan ini pun diambil atas kesepakatan bersama antara pihak I Nerazzurri dan juga Eriksen.
“Inter Milan dapat memastikan telah mencapai kesepakatan untuk memutus kontrak Christian Eriksen. Pihak klub dan seluruh keluarga I Nerazzurri menyampaikan yang terbaik untuk masa depan Christian,” bunyi pernyataan resmi Inter, Sabtu (18/12/2021).
Walau telah berpisah, pihak Inter menegaskan bahwa Eriksen tetap menjadi bagian dari klub tersebut. Apalagi, sang pemain telah memberikan sejumlah raihan kepada Inter Milan.
“Meski Inter dan Christian telah berpisah, ikatan kami tidak akan terlupa. Semua kenangan indah, gol, kemenangan serta perayaan Scudetto bersama penggemar di luar San Siro akan selalu diingat,” lanjutnya.
Meski sudah tidak bisa membela Inter, Eriksen masih bisa bermain sepakbola secara profesional. Namun, dia tak bisa bermain di Liga Italia tanpa melepas ICD. Sedangkan Eriksen, dia enggan melepaskannya.
Opsi lain yang dimiliki oleh Eriksen adalah bermain di liga yang memperbolehkan penggunaan ICD. Namun, tidak menutup kemungkinan dia bakal pensiun, menyusul hal yang baru dilakukan Sergio Aguero.
Apalagi, jika mengingat kondisi Eriksen sebenarnya jauh lebih parah ketimbang Aguero. Sebab, Eriksen sempat tak sadarkan diri, sedangkan Aguero hanya perlu digantikan saat bermain.
(Djanti Virantika)
