MANCHESTER – Manchester United dikabarkan telah sepakat dengan Edinson Cavani di bursa transfer musim panas 2020 ini. Kesepakatan itu membuat Cavani akan berseragam Setan Merah selama dua musim ke depan.
Menurut laporan dari pakar bursa transfer Eropa, Fabrizio Romano, Minggu (4/10/2020), Man United takkan lama lagi mengumumkan peresmian kedatangan Cavani. Pemain asal Uruguay itu tinggal menunggu hasil tes medis yang akan dilakukan hari ini untuk menyelesaikan segala dokumennya.
Tentu kehadiran Cavani bakal disambut dengan baik oleh fans Man United yang memang dalam beberapa pekan terakhir ini menantikan klub jagoannya itu mendatangkan pemain baru. Sebab sejauh musim panas 2020, Man United baru memboyong Donny van de Beek dari Ajax Amsterdam saja.
Baca Juga: Cavani Sepakat Gabung Man United, Pengumuman Resmi Segera Menyusul
Pemain baru tentu diharapkan bisa meningkatkan kualitas permainan Man United yang dirasa masih kurang baik di awal musim 2020-2021 ini. Jadi, kehadiran Cavani jelas sangat dinantikan oleh sebagian fans Man United.
Akan tetapi, menariknya sebagian fans Man United lainnya justru kurang srek dengan keputusan Setan Merah membeli Cavani. Meski memang Cavani gratis, namun pemain tersebut sudah cukup tua alias sudah menginjak 33 tahun.
Ketakutan fans Man United pun muncul. Mereka khawatir Cavani hanyalah sebuah panic buying atau pembelian panik yang dilakukan Man United jelang penutupan bursa transfer pada 5 Oktober 2020 mendatang.
Malahan ada sebagian fans Man United yang merasa kejadian Radamel Falcao pada musim 2014-2015 mungkin saja terulang kembali. Pada saat musim panas 2014 itu, Man United memang melakukan belanja panik dengan meminjam Falcao dari AS Monaco selama semusim.
Follow Berita Okezone di Google News
