“Saya tidak mau terdengar ambisius, menurut saya kami kehilangan dua poin. Kami punya banyak kesempatan terbaik. Mereka tidak bisa berbuat banyak melawan kami dan jarang mengancam gawang meski menguasai bola,” tutur Eduardo Berizzo selepas laga, mengutip dari Sportskeeda, Kamis (20/6/2019).
“Situasi tersebut membuat saya berpikir, jika kami berhasil mengonversi penalti tersebut atau mencetak gol lewat serangan balik, kami pantas menang,” sambung pria berusia 49 tahun tersebut.
Hasil tersebut membuat Timnas Paraguay baru mengoleksi dua poin dari dua laga yang sudah dijalani. Peluang untuk lolos masih ada. Syaratnya, anak asuh Eduardo Berizzo harus mampu mengalahkan Kolombia yang sudah memastikan lolos pada partai ketiga, Senin 24 Juni 2019 dini hari WIB.
(Fetra Hariandja)