Meski hanya berstatus tim cadangan dari Madrid dan Barcelona, tetapi kedua tim bisa saja mencoreng dari nama besar kedua tim. Pasalnya badan tertinggi sepakbola di Eropa yakni UEFA telah menyadari penyelidikan yang sedang berlangsung ini.
Bahkan UEFA siap membantu kepolisian Spanyol dan Liga Spanyol untuk menemukan masalah ini. Organisasi non profit, Federbet (perusahaan yang menangani perjudian illegal) diyakini telah membawa aktivitas mencurigakan tersebut.
Baca juga Madrid Harus Keluarkan 200 Juta Euro untuk Datangkan Kane
Sementara itu El Confidencial menyebutkan bahwa skandal tersebut melibatkan dua mantan pesepakbola. Keduanya itu diduga memiliki hubungan dengan para pemain aktif untuk bisa mengatur hasil laga sesuai dengan para keinginan penjudi.
Hingga saat ini, ada lima pemain yang telah ditangkap yang melakukan bisnis ini di Xerez, Jumilla, Aguilas dan Atletico Pulpileno. Namun mereka bukan salah satu pemain dari Real Madrid Castila dan Barcelona B. Salah satu pemimpin pengaturan skor yang diamankan adalah Jonan Garcia, mantan pemain Athletic Bilbao itu diklaim membayar ofisial pertandingan.
(Fetra Hariandja)