JAKARTA - Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Asep Saputra belum bisa memastikan Video Assistant Referee (VAR) dapat digunakan pada Februari 2024. Namun, berbagai persiapan penggunaan teknologi itu terus dilakukan.
Sebelumnya, PSSI menargetkan VAR sudah dapat digunakan pada Februari 2024. Hal itu untuk meningkatkan kualitas kompetisi kasta teratas di tanah air.
Asep Saputra mengatakan persiapan VAR memang terus dikebut sejauh ini. Namun, ada beberapa hal yang membuat VAR kemungkinan belum bisa diterapkan sesuai rencana awal.
"Pastinya tidak (pada Februari) VAR masih dalam fase (persiapan). Kami sampaikan sebelumnya, saat ini secara teknologi masih kita proses yang mobile VAR-nya dan alat-alat VAR-nya," kata Asep di Jakarta, Selasa (19/12/2023).
"Senada juga dari PSSI secara SDM sedang berjalan. Wasit VAR, asisten VAR, dan operator sudah mulai latihan sama-sama. Itu masih terus berjalan. Jadi 30 Januari dipastikan belum ada VAR," tambahnya.
Dia mengatakan sejauh ini pihaknya melakukan komunikasi intensif dengan FIFA terkait persiapan VAR. Hal itu agar federasi sepak bola dunia tersebut mengetahui keseriusan sepak bola Indonesia terus berupaya meningkatkan kualitasnya meskipun tidak mudah.