LONDON – Harry Kane telah menyatakan keinginannya untuk berganti seragam pada bursa transfer musim panas tahun ini. Melihat peluang bisa mendatangkan keuntungan, CEO Tottenham Hotspur, Daniel Levy, dikabarkan menaikkan harga nilai transfer pemain andalannya tersebut.
Kane sudah menyatakan keinginannya itu secara langsung kepada pihak Tottenham. Dia berharap bisa segera berdiskusi dengan CEO Tottenham, Daniel Levy agar bersedia menjualnya.
Namun, Levy dikenal sebagai pengusaha yang cerdas. Dia tentu tidak mau kehilangan aset paling berharganya dengan harga murah.
Baca juga: 5 Pemain Terbaik Musim 2020-2021, Nomor 1 Paling Tajam
Harry Kane dalam beberapa musim selalu jadi andalan di timnya. Pada musim ini, dia mencetak 23 gol dan 14 asistensi dalam 35 penampilannya di Liga Inggris dan memenangkan penghargaan Sepatu Emas. Dia juga telah menyabet penghargaan tersebut sebanyak dua kali, yakni pada musim 2015-2016 dan 2016-2017.
Baca juga: Forlan Ingin Lihat Duet Cavani-Kane di Man United pada Musim Depan
Dengan pencapaian Kane yang gemilang sejumlah klub sangat tertarik untuk mendatangkannya. Tiga klub Inggris, yakni Chelsea , Manchester United dan Manchester City dikabarkan telah menjalin kontak dengan perwakilan sang pemain.
Melihat peluang mendapatkan keuntungan melimpah, Levy dikabarkan telah bersedia menjual bintangnya. Dia dilaporkan akan melego Kane dengan nilai transfer 150 juta pounds atau setara Rp3 trilun.
Namun, laporan terbaru Independen via Metro, Selasa (25/5/2021) Levy telah menaikkan harga Harry Kane. Dia bersedia menjual sang pemain dengan nilai 200 juta pounds atau setara Rp4,064 trilun.