Atas kasus ini, muncul kekhawatiran akan tidak diizinkannya penyelenggaraan liga domestik yang rencananya bergulir tahun ini. Pasalnya, Piala Menpora ini digadang-gadang sebagai tolak ukur diterbitkannya izin Liga 1 dan Liga 2.
Baca Juga: Oknum Suporter Persija dan Persib Turun ke Jalan, PSSI Minta Maaf
Namun, Zainudin merasa tetap optimis Liga yang diwacanakan bergulir 11 Juni 2021 ini tetap terselenggara. Ia menilai gelaran Piala Menpora sudah menjadi contoh yang baik.
“Untuk turnamennya kita lancar dan disiplin prokesnya dilakukan dengan baik, saya masih optimis kompetisi tetap bisa dilakukan, tapi tentu harus lebih ketat. Untuk pelaksanaannya kita lulus,” kata Zainudin Amali.
Lebih lanjut, Zainudin Amali pun belum mau bersuara mengenai sistem pelaksanaan Liga 1 maupun Liga 2. Saat ini, ia menyerahkan segala kemungkinan kepada pihak panitia penyelenggara.
“Saya minta PT LIB dan PSSI untuk membuat kajian dengan pilihan-pilihan, saya belum mau masuk. Kita tunggu saja,” tuntas pria berusia 59 tahun tersebut.
(Ramdani Bur)