LONDON – Penyerang Chelsea, Alvaro Morata, memberi saran kepada timnya jelang menghadapi Barcelona di leg I 16 besar Liga Champions, Rabu 21 Februari 2018 dini hari WIB. Morata menilai jika Chelsea ingin mengalahkan plus menyingkirkan Barcelona dari Liga Champions, The Blues –julukan Chelsea– harus bermain bertahan.
Tidak heran Morata memberi saran kepada Chelsea. Penyerang berpaspor Spanyol itu sudah tiga kali menghadapi Barcelona, tepatnya sewaktu membela Juventus dan Real Madrid. Bahkan ia sanggup mencetak satu gol saat Juventus dikalahkan Barcelona 1-3 di final Liga Champions 2014-2015.
Sementara itu, kenangan manis Morata terhadap Barcelona terjadi pada pekan 26 Liga Spanyol 2012-2013 atau sewaktu berseragam Madrid. Saat itu, umpan Morata dikonversi menjadi gol oleh Karim Benzema. Singkat kata, Madrid mengalahkan Barcelona 2-1 di Santiago Bernabeu.
BACA JUGA: Chelsea Petik Kemenangan 3-0 atas West Bromwich
“Jika kami ingin meraih hasil bagus, kami harus bermain bertahan dan mencoba mengganggu mereka sebaik mungkin,” kata Morata mengutip dari Sportskeeda, Rabu (14/2/2018).
Sebenarnya tanpa diberi tahu pun, Chelsea sudah paham betul bagaimana mengatasi Barcelona. Pada 16 besar Liga Champions 2004-2005, Chelsea racikan Jose Mourinho menyingkirkan Ronaldinho Gaucho dan kawan-kawan di babak 16 besar.
Sementara itu, yang paling gres tersaji di semifinal Liga Champions 2011-2012. Setelah menang 1-0 di Stamford Bridge, Chelsea menahan Barcelona 2-2 di Estadio Camp Nou. Alhasil, Chelsea unggul agregat 3-2 dan lolos ke partai puncak. Dalam laga-laga di atas, Chelsea menerapkan pola permainan bertahan untuk meredam serangan dari Barcelona.
