LIVERPOOL – Diboyongnya bek Southampton, Virgil van Dijk, oleh Liverpool pada bursa transfer musim dingin 2018 merupakan salah satu yang saat ini paling hangat diperbincangkan. Pasalnya, untuk seorang yang berposisi sebagai pemain bertahan, Van Dijk diboyong dengan harga fantastis, yakni 75 juta pounds atau sekira Rp1,3 triliun.
Terlebih lagi, hengkangnya Van Dijk ke Liverpool juga memiliki sedikit kejutan. Pasalnya, bek berkebangsaan Belanda itu lebih memilih bergabung dengan Liverpool ketimbang Chelsea dan Manchester City yang juga meminatinya.
(Baca juga: Man City Mundur dari Perebutan Van Dijk karena Sanchez)
Bila melihat performa saat ini, jelas Chelsea dan Man City berada di posisi yang lebih baik ketimbang Liverpool. Meskipun memang tidak dapat dimungkiri hanya klub berjuluk The Reds itu yang berani memboyong Van Dijk dengan harga fantastis.
Kubu Man City tak jadi merekrut Van Dijk lantaran tak bisa menyaingi tawaran yang diberikan Liverpool. Pasalnya, Manchester Biru telah belanja dengan jumlah besar pada bursa transfer musim panas 2017, sehingga pada transfer kali ini pihak manajemen tidak memberikan dana berlimpah. Begitu pun dengan Chelsea yang juga mengaku tak bisa menyaingi harga tawar Liverpool.
