GIANYAR – Penyerang Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 Jens Raven resmi gabung Bali United. Kepastian itu disampaikan Bali United di akun Instagram mereka, @baliunitedfc. “Dari FC Dordrecht ke Bali United. Selamat datang dengan sejahtera, Jens Raven,” tulis @baliunitedfc.
Kehadiran Jens Raven di Bali United menimbulkan pro dan kontra. Kubu yang pro mendukung penuh keputusan Jens Raven. Sebab, penyerang 19 tahun ini bergabung dengan Bali United, salah satu klub Tanah Air yang memiliki fasilitas jempolan.
Satu lagi, Bali United kini ditangani pelatih jempolan asal Belanda, Johnny Jansen. Johnny Jansen pernah membesut SC Heerenveen pada 2019-2022 dan PEC Zwolle (2023-2025).
Jens Raven bukanlah pemain diaspora pertama yang melanjutkan karier di Indonesia pada usia muda. Sebelumnya, ada Ezra Walian yang gabung PSM Makassar pada 2019 atau di usia 21 tahun.
Secara karier di level junior, Ezra Walian bahkan lebih mentereng ketimbang Jens Raven. Ia pernah membela sejumlah tim kelompok umur Ajax Amsterdam hingga Jong Ajax (Ajax Amsterdam U-21).
Namun, sejak membela PSM Makassar, Ezra Walian gagal bangkit alias kariernya mentok di Indonesia. Ia melanjutkan karier di Tanah Air dengan membela Persib Bandung dan kini merumput bareng Persik Kediri.
“Yah sayang banget masih muda bakal jadi Ezra Walian ke-2 nih,” tulis akun @mhmmd_effendi94, mengomentari kepindahan Jens Raven ke Bali United.
“Ezra part 3,” sambung akun immmmam_.
Saat ini Jens Raven mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia U-23 di Jakarta. Ia diproyeksikan membela Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2025 yang dilangsungkan di Jakarta-Bekasi pada 15-29 Juli 2025.
Di kawasan Asia Tenggara, nama Jens Raven cukup berkibar. Ia pernah membantu Timnas Indonesia U-19 juara Piala AFF U-19 2024, sekaligus menjadi runner-up top skor dengan empat gol.
(Ramdani Bur)