KLUB raksasa Italia, Juventus dengan gamblang menolak tawaran dari Chelsea untuk memboyong beknya, Matthijs de Ligt. Keputusan tersebut diambil lantaran penawaran dari Chelsea dinilai tidak sesusai harapan Juventus.
Saat ini, Chelsea memang membutuhkan sosok bek baru setelah mereka harus ditinggal pemain bintangnya, Antonio Rudiger ke Real Madrid dan Andreas Christensen, yang tinggal selangkah lagi menuju Barcelona. Sosok Matthijs de Ligt pun diyakini bisa membuat lini pertahanan Chelsea tetap solid.
Untuk mendapatkan pemain asal Belanda tersebut, Chelsea pun memberikan tawaran kepada Juventus. The Blues (julukan Chelsea) menyodorkan uang sebesar 67 juta poundsterling (Rp1,2 triliun).
Namun dilansir dari Mirror, Senin (4/7/2022), Juventus dengan tegas menolak tawaran tersebut. Bukan tanpa alasan, Juventus harus merogoh kocek yang lebih dalam untuk mendatangkan Matthijs de Ligt dari Ajax Amsterdam.
Juventus baru bisa mendapatkan Matthijs de Ligt ketika itu, setelah mengeluarkan uang sebesar 73,6 juta pound (Rp1,3 triliun) ditambah opsi lainnya. Tentu saja tawaran Chelsea pun langsung ditolak oleh Juventus.
Apalagi Matthijs de Ligt dinilai mampu menunjukan kinerja yang baik. Pemain berusia 22 tahun itu pun telah berhasil mengangkat trofi Liga Italia bersama Juventus pada musim 2019-2020.
Saat ini, Matthijs de Ligt masih memiliki waktu untuk menetap di Juventus hingga tahun 2024 mendatang. Tentu saja, Bianconeri (julukan Juventus) enggan melepas salah satu pemain bintangnya tersebut dengan harga yang di bawah keinginannya.
