SEJUMLAH pesepakbola berstatus legenda ditendang klubnya sendirinya. Padahal, sewaktu membela klub tersebut, si pesepakbola memberikan kemampuan terbaik hingga menghasilkan banyak trofi.
Namun, di pengujung karier, si pemain dicampakkan begitu saja. Lantas, siapa saja pemain yang dimaksud?
Berikut 5 pesepakbola legenda yang tak diakui klubnya sendiri:
5. Raul Gonzalez (Real Madrid)

Raul Gonzalez merupakan salah satu pemain terbaik Real Madrid sepanjang masa. Akan tetapi, cara Los Blancos melepas kepergiannya mendapat banyak kritikan.
Sebagai produk asli dari akademi Real Madrid, Raul Gonzalez berkembang menjadi pemain yang sangat produktif. Pemain internasional Spanyol itu memenangkan enam gelar Liga Spanyol dan tiga trofi Liga Champions bersama klub. Sebelum dilewati Cristiano Ronaldo, Raul Gonzalez merupakan top skor sepanjang masa Real Madrid.
BACA JUGA: 5 Pesepakbola yang Terlahir Kaya Raya, Nomor 1 dari Asia Tenggara dan Punya Harta Rp284 Triliun
Setelah mulai bermain terbatas selama musim 2009-2010, Raul Gonzalez memutuskan meninggalkan Real Madrid tanpa perayaan perpisahan yang spesial. Pria berpostur 177 cm itu bergabung dengan Schalke pada 2010. Hebatnya, sang striker dapat berkontribusi dalam menjuarai DFB Pokal bersama klubnya, plus mengantarkan sang klub lolos ke semifinal Liga Champions 2010-2011.
4. Gareth Bale (Real Madrid)

Gareth Bale berstatus pemain termahal di dunia saat didatangkan Real Madrid pada musim panas 2013 seharga 90 juta poundsterling (Rp1,8 triliun). Ia pun membantu Real Madrid memenangkan empat gelar Liga Champions.
Meski begitu, Bale tidak menikmati hubungan yang baik dengan klub dan penggemar mereka. Los Blancos telah mencoba menjual pemain berusia 32 tahun itu dalam beberapa kesempatan. Jika tidak dibutuhkan pelatih Carlo Ancelotti, Bale kemungkinan dijual Real Madrid pada bursa transfer musim panas 2021.