3. Momen Pembuktian Diri
Setelah gagal bersama Barcelona dan Bayern Munich, Coutinho ingin membuktikan diri masih layak diperhitungkan sebagai salah satu pesepakbola top. Jika sukses bersama Chelsea, peluang Coutinho digaet tim yang lebih besar pada musim-musim setelahnya terbuka lebar.
4. Fleksibilitas Permainan
Coutinho dapat diandalkan di berbagai pola racikan pelatih Chelsea, Frank Lampard. Jika menurunkan pola 4-2-3-1, Coutinho dapat diperankan sebagai playmaker. Sementara dalam pola 4-3-3, Coutinho bisa berperan sebagai winger kiri.
5. Punya Nama Besar
Mayoritas skuad Chelsea saat ini merupakan pemain muda, yakni Kepa Arrizabalaga, Reece James, Fikayo Tomori, Mason Mount hingga Tammy Abraham. Karena itu, Chelsea membutuhkan pemain berpengalaman dengan nama besar seperti Coutinho untuk meningkatkan kepercayaan diri tim.
(Fetra Hariandja)