Alasan FIFA Fair Play Award 2019 Jadi Milik Leeds United

Bola yang ada di kaki pemain Leeds, Tyler Roberts, dioper ke Mateusz Klich yang segera menggiringnya hingga ke kotak penalti Villa. Klich kemudian mengecoh satu pemain Villa sebelum melepaskan tembakan yang membobol gawang Villa. Kedudukan pun berubah 1-0 untuk keunggulan tim tuan rumah.

Para pemain Villa yang tak terima langsung berkumpul di sekitar Klich sehingga terjadi keributan antara kedua tim. Agar situasi tak semakin buruk maka Bielsa pun sebagai pelatih mengambil keputusan untuk membiarkan Villa mencetak gol ke gawang tim asuhannya.

Pemain Villa, Albert Adomah, akhirnya menggiring bola hingga mencetak gol tanpa hadangan dari penggawa Leeds pada menit 77. Skor 1-1 akhirnya menutup pertandingan itu sehingga kedua tim harus puas berbagi angka di Elland Road.

Setelah itu, Leeds mengakhiri musim di posisi ketiga sehingga harus melalui babak playoff demi naik kasta. Leeds melawan Derby County di semifinal tetapi kalah skor agregat 3-4. Derby kemudian kalah dari 1-2 dari Villa di partai final sehingga satu tiket ke Liga Inggris menjadi milik The Villains –julukan Villa.

Berkat keputusan Bielsa serta aksi para pemain Leeds akhirnya mereka dianugerahi FIFA Fair Play Award 2019. Penghargaan itu diterima Leeds yang diwakili sang kapten, Liam Cooper dan pelatih fisik, Benoit Delaval, karena Bielsa tak bisa datang ke Milan. Tindakan Bielsa dan Leeds menunjukkan bahwa sepakbola bukan hanya soal kemenangan tetapi juga sportivitas.

(Andika Pratama)