PARIS – Winger Paris Saint-Germain (PSG), Neymar Jr, menyalahkan ofisial Video Assistant Referee (VAR) atas tersingkirnya Les Parisiens dari Liga Champions 2018-2019. Lewat akun Instagram-nya @neymarjr, Neymar menyebut empat orang petugas VAR yang bertugas dini hari telah melakukan keputusan yang keliru.
Dini hari tadi, PSG menjamu Manchester United di leg II babak 16 besar Liga Champions 2018-2019. Untuk lolos ke perempatfinal, PSG hanya butuh hasil imbang atau kalah tidak lebih dari 0-1. Sebab, pada leg I yang berlangsung tiga pekan lalu, mereka menang 2-0 atas Man United di Stadion Old Trafford.
Akan tetapi, Man United yang bertekad membalikkan keadaan tampil luar biasa. Ketika pertandingan memasuki menit 90, mereka unggul 2-1. Andai skor tersebut bertahan hingga akhir, PSG yang akan lolos. Akan tetapi, berkah menghampiri Man United di masa injury time.
BACA JUGA: PSG Gagal Lolos, Suporter Man United Serang Di Maria
Saat itu, tembakan Diogo Dalot terlihat membentur tangan bek PSG, Presnel Kimpembe, yang berada di kotak penalti. Awalnya, wasit Damir Skomina tidak sadar kalau bola mengenai tangan.

Setelah mendapat laporan dari ofisial VAR yang bertugas di studio, barulah Skomina bergegas ke pinggir lapangan. Setelah melihat siaran ulang, Skomina memutuskan memberi hadiah penalti kepada Man United. Marcus Rashford yang ditunjuk sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugasnya degan baik.