Menilik Sejarah Derby della Mole, Laga Panas Juventus Kontra Torino

Deden Rochman Saputro , Jurnalis-Jum'at, 28 Juli 2017 |22:30 WIB

Menilik Sejarah <i>Derby della Mole</i>, Laga Panas Juventus Kontra Torino

Derby della Mole antara Juventus vs Torino (Foto: Laman resmi Juventus)

Usai kecelakaan itu, para pendukung Juve melontarkan sejumlah ejekan kepada Torino. Mereka meneriakkan “Boom! Superga!” yang membuat suporter Torino tersinggung.

Lantas, para suporter Torino juga membalas bentuk hinaan itu terhadap peristiwa 39 pendukung Juve yang meninggal saat gelaran final Piala Liga Eropa 1985 saat si Nyonya Tua melawan Liverpool di Stadion Heysel, Belgia. Insiden itu dikenal sebagai Tragedi Heysel dan para suporter Torino sering bernyayi dengan nada “Terima kasih Liverpool” dan “Berikan kami Heysel yang lain”.

Sejak saat itu, tensi pertandingan Derby della Mole selalu tinggi dan tak jarang penuh emosional. Juve dan Torino saling bersaing ketat menjadi klub terbaik di dataran Italia hingga saat ini.

(Fetra Hariandja)