MALANG – Koordinator Presidium Aremania Ali Rifki meminta agar Bobotoh tidak datang ke stadion pada laga Arema FC vs Persib Bandung. Sebab, larangan suporter tandang di Liga 1 2024-2025 masih berlaku.
Laga Arema FC vs Persib Bandung akan tersaji di pekan ke-20 Liga 1 2024-2025. Duel itu dijadwalkan berlangsung di Stadion Moch. Soepriadi, Kota Blitar, Jawa Timur, Jumat 24 Januari 2025 pukul 15.30 WIB.
Jelang laga itu, Ali Rifki sempat bertemu dengan Ketua Umum Viking Persib Club Tobias Ginanjar dan sejumlah elemen suporter Persib Bandung. Ia meminta agar Bobotoh tidak hadir di Kota Blitar.
"Kami sebagai organisasi menyatakan atau memberikan himbauan sesuai regulasi dari PSSI, PT LIB, dan kepolisian, suporter tamu dilarang hadir ya kami memberikan himbauan untuk supaya tidak hadir di Blitar," ucap Ali, dikutip Kamis (23/1/2025).
Mantan Manajer Arema FC itu menegaskan, yang boleh masuk ke stadion nanti hanya Aremania, warga Blitar dan sekitarnya, serta penonton umum. Ia lalu mengungkap kemungkinan suporter Persib datang sebagai penonton umum tanpa atribut.
"Yang datang ke stadion adalah Aremania itu pasti, dan suporter umum, suporter sekitar Blitar mungkin suporter umum yang datang di dalam stadion, dia berhak membeli tiket. Warga Blitar dan sekitarnya," ucap Ali.
Pria berkacamata itu tak mengetahui pasti apakah memang ada elemen suporter Persib yang bertandang atau datang ke Blitar. Sebab, dari komunikasi resmi, mereka menyatakan tidak akan datang.
"Saya enggak tahu, saya enggak ngurusi tiket dan (suporter Persib Bandung mencuri-curi datang) enggak ngurusi itu,” tukas Ali.
“Jadi kami organisasi ini memastikan nawak-nawak (kawan-kawan), adik-adik, atau saudara-saudara kami Aremania, bagaimana caranya datang ke stadion dengan aman nyaman dan tertib, berkreativitas di dalam stadion," tandasnya.
Belum lama ini sempat ada suporter Persib Bandung yang meninggal dunia karena kecelakaan tunggal saat hendak menyaksikan laga away di Kartasura, Jawa Tengah. Diharapkan, hal tersebut tentu tidak terulang lagi.
(Wikanto Arungbudoyo)