MILAN – Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, membicarakan maa depannya di tim tersebut. Dia pun membawa-bawa nama Simone Inzaghi ketika disinggung soal masa depannya.
Pioli membicarakan masa depannya susai AC Milan harus menelan kekalahan 1-2 saat menjamu Inter Milan di Stadion San Siro, Selasa (23/4/2024) dini hari WIB, dalam lanjutan Liga Italia 2023-2024. Hasil tersebut sekaligus membuat Nerazzurri -julukan Inter Milan- mengunci gelar juara Liga Italia musim ini.
Jelas, ini menjadi kekalahan yang pahit bagi Rossoneri. Mereka bak jatuh tertimpa tangga. Sebab, AC Milan juga harus melihat Inter Milan merayakan gelar Scudetto-nya di San Siro.
Apalagi, kekalahan dari Inter Milan itu juga sekaligus memperpanjang tren negatifnya di laga bertajuk Derby della Madonnina. Pioli menjadi pelatih pertama Rossoneri yang mencatatkan enam kekalahan beruntun dari Nerazzurri.
Hasil minor tersebut seakan menguatkan rumor Pioli akan didepak dari AC Milan pada musim panas nanti. Namun demikian, dia menggambarkan sosok Inzaghi sebagai contoh. Menurutnya, pelatih Inter Milan itu sempat kesulitan sebelum akhirnya bisa sukses seperti sekarang ini.
“Saya tidak tahu. Inzaghi tampak kesulitan 14 bulan lalu menurut media dan lihat apa yang diraihnya setelah itu. Saya senang di sini, saya bekerja dengan baik dan saya pikir tim memiliki ruang untuk berkembang,” kata Pioli, dilansir dari Football Italia, Selasa (23/4/2024).
“Kita akan melihat di mana posisi kita semua di akhir musim dan mendiskusikannya,” lanjutnya.
Pioli mengakui betapa hebatnya Inter Milan menjalani musim ini. Dari 33 laga yang sudah dimainkan, mereka hanya menelan satu kekalahan. Saat ini Nerazzurri sedang mengoleksi 86 poin, unggul 17 angka dari AC Milan.
“Inter menjalani musim yang luar biasa, mereka hanya kalah dalam satu pertandingan, namun selama tiga atau empat tahun, tidak ada yang meragukan bahwa mereka memiliki skuat terkuat di liga. Bagi kami, kami kehilangan poin di beberapa pertandingan krusial dan kurang konsisten,” ujar Pioli.
“Jika kesenjangan antara Inter dan kelompok pengejarnya sebesar itu, itu berarti mereka adalah tim yang sangat kuat dan kami semua harus meningkatkan level mereka,” tandasnya.
(Djanti Virantika)