PELATIH Indra Sjafri bongkar penyebab Timnas Indonesia U-24 tumbang dari Taiwan U-24 di Asian Games 2023. Menurut juru taktik 60 tahun tersebut, banyak faktor yang melatarbelakangi kekalahan skuad Garuda Muda dari Taiwan U-24 termasuk sejumlah kesalahan yang dilakukan Rizky Ridho cs.
Bagi yang belum tahu, skuad Garuda Muda –julukan Timnas Indonesia U-24- secara mengejutkan kalah 0-1 dari Taiwan U-24 di matchday kedua Grup F sepakbola putra Asian Games 2023. Pertandingan tesebut berlangsung di Zhejiang Normal University East Stadium, Jinhua, China, Kamis (21/9/2023).
Sosok yang jadi mimpi buruk pasukan Idra Sjafri itu adalah Chin Wen Yen yang sukses mencetak gol ke gawang Adi Satryo. Kekalahan dari Taiwan U-24 ini membuat Timnas Indonesia U-24 turun ke posisi kedua pada klasemen sementara Grup F dengan koleksi 3 poin (selisih gol +1).
Selepas pertandingan, Indra Sjafri mengatakan bahwa dirinya sangat kecewa dengan hasil nihil yang didapat anak asuhnya. Bagaimana tidak, Timnas Indonesia U-24 yang notabene lebih diunggulkan justru harus dipermalukan tim sekelas Taiwan U-24.
"Pertama tentu hasil yang sangat mengecewakan bagi kita. Menjadikan posisi kita di posisi grup sangat sulit, walaupun dengan satu kemenangan, padahal tadi kita sangat yakin bisa memenangkan pertandingan," kata Indra Sjafri, mengutip dari laman resmi PSSI.
Lebih lanjut, Indra Sjafri membongkar penyebab Timnas Indonesia U-24 kalah dari Taiwan U-24. Salah satunya, pelatih berkumis tebal itu menyebut pertahanan kompak yang diperagakan Taiwan U-24 membuat Timnas Indonesia U-24 kesulitan mencetak gol.
Sebaliknya, Indra Sjafri menilai Taiwan U-24 pintar memaksimalkan peluang dari serangan balik. Selain itu, skuad Garuda Muda melakukan sejumlah kesalahan-kesalahan mendasar seperti operan hingga tak mampu bangkit setelah kebobolan.
"Sebenarnya apa yang kami prediksi terhadap permainan, Taiwan pasti akan bermain defend dan kita di babak pertama tidak bisa membongkar compact defend mereka, malahan mereka yang bisa melakukan serangan dengan membuahkan hasil satu gol," cetus Indra Sjafri.
“Kita lihat sendiri para pemain kita tidak bisa berkembang seperti yang kita harapkan. Banyak kesalahan-kesalahan passing dan juga pergerakan-pergerakan tanpa bola dari para pemain juga tidak kelihatan. Dan saya pikir ini akan menjadi bahan evaluasi kita nanti,” imbuhnya.
“Dengan gol terjadi, para pemain tidak bisa bangkit, ya, dan saya melakukan beberapa pergantian untuk bisa merubah situasi, tetapi tidak banyak membantu, dan memang hasil ini, hasil yang sangat tidak kita inginkan,” katanya.
Telepas dari hal itu, skuad Timnas Indonesia U-24 selanjutnya akan menghadapi Korea Utara U-24 di laga terakhir Grup F pada Minggu (24/9/2023). Egy Maulana Vikri cs dituntut main habis-habisan untuk memenangi laga demi menjaga asa untuk bisa lolos ke babak 16 besar Asian Games 2023.
"Ini jadi evaluasi kita untuk mempersiapkan diri dalam laga hidup-mati lawan Korut. Kita masih ada waktu dua hari dan kita fokus," tutup Indra Sjafri.
(Rivan Nasri Rachman)