MALANG – Persija Jakarta memiliki sederet pemain bintang nan berkualitas di ajang Piala Menpora 2021 ini. Perpaduan pemain asing berkualitas dengan pemain lokal serta naturalisasi membuat Persija Jakarta menjadi tim yang diperhitungkan dalam perebutan juara Piala Menpora 2021.
Nama-nama seperti Marco Motta, Marko Simic, Yann Motta Pinto, hingga gelandang Timnas Nepal, Rohit Chand jadi yang selalu disoroti setiap Persija bermain. Belum lagi, ada nama-nama pemain naturalisasi, seperti Marc Klok dan bek tangguh, Otavio Dutra.
Dari deretan nama lokal, ada penjaga gawang langganan Timnas Indonesia, Andritany Ardhiyasa, kemudian Ramdani Lestaluhu, Riko Simanjuntak, dan Osvaldo Haay yang tak kalah menetereng. Kemudian, ada juga nama pemain senior, macam Maman Abdurrahman dan Tony Sucipto.
BACA JUGA: Persija Miliki Paket Komplet, Barito Putera Punya Tekad Lolos ke Semifinal Piala Menpora 2021
BACA JUGA: Persija Siap Mainkan Rohit Chand dan Marc Klok saat Lawan Barito Putera
Banyaknya pemain berkualitas bintang di kubu Persija Jakarta ditanggapi Maman Abdurrahman. Pemain senior ini menganggap semua pemain memiliki kesempatan bermain yang sama. Semuanya hanya bergantung pada strategi yang dibutuhkan.
Menurut Maman, semua pemain di Persija diperlakukan sama oleh pelatih dan tim. Mereka juga harus sama-sama berlatih dengan giat dan memberikan penampilan terbaiknya. Jadi, tak perbedaan antara pemain bintang, asing, naturalisasi, atau pemain muda.
"Semuanya sama, pemain enggak ada yang bintang, enggak ada pemain senior, enggak ada pemain junior, ketika masuk di lapangan semuanya sama," tegas bek senior Maman Abdurrahman pada sesi konferensi pers, Jumat (9/4/2021).
"Cuma satu bintang di lambangnya. Semua pemain sama, bekerja dan berlatih untuk lambang di dada Persija,” lanjutnya.
“Saya pikir tidak ada yang bisa melebihi nama besar Persija. Dan itu kita diingatkan manajer waktu itu, bahwa bintang cuma satu yang ada di lambang Persija itu," tandas Maman Abdurrahman.
(Ramdani Bur)