Menjelang laga tersebut, Real Madrid mendapat kabar tidak sedap dengan cederanya Eden Hazard. Absennya pemain kunci disebut Zinedine Zidane tidak akan mengganggu rekan setim yang lain. Sebab, hasrat anak asuhnya begitu menyala-nyala untuk meraih kemenangan.
“Saya bisa melihat dengan jelas hasrat dari anak-anak. Namun, ada beberapa hal aneh yang terjadi, seperti cedera dan persiapan kami sedikit berbeda,” lanjut Zinedine Zidane.
“Semua hal itu punya pengaruh. Namun, gairah para pemain akan selalu berkobar di klub ini. Sebab, anak-anak tahu betul apa artinya bermain untuk Real Madrid,” tegas pelatih berkebangsaan Prancis itu.
Selain meraih tiga angka, masih ada misi tersembunyi yang diusung Real Madrid. Toni Kroos dan kawan-kawan jelas ingin membalas dendam atas kekalahan di kandang sendiri pada Oktober 2020. Kemenangan tidak hanya akan membawa mereka lolos, tetapi sekaligus menyingkirkan Shakhtar Donetsk.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)