MILAN – Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, mengaku kecewa dengan performa yang ditunjukkan anak asuhnya saat menjamu Parma. Bermain di Giuseppe Meazza, Sabtu 31 Oktober 2020 malam WIB, Inter bermain dengan skor imbang 2-2.
Hasil ini jelas menjadi pekerjaan rumah tersendiri karena lagi-lagi Conte mengeluhkan hal yang sama tentang permainan Inter. Ia menyoroti permainan menyerang Inter, tetapi justru anak asuhnya kesulitan dalam mencetak gol.
Pada laga tersebut, Parma sejatinya nyaris mengalami kekalahan setelah tertinggal dengan skor 0-2. Kedua gol Parma dicetak Yao Gervinho pada menit 46 dan 62. Meski Inter sempat memperkecil ketertinggalan pada menit 64 lewat Marcelo Brozovic, tim tuan rumah nyaris kehilangan asa.
Namun, Ivan Perisic tampil menjadi pahlawan dengan menyelamatkan Inter dari kekalahan pada menit 90+2. Pada pengujung laga tersebut, Perisic berhasil menciptakan gol untuk membuat keadaan imbang 2-2.
Baca juga Gol Perisic Selamatkan Inter dari Kekalahan di Giuseppe Meazza
Meski lega terbebas dari kekalahan, tetapi Conte tetap merasa kesal. Ia mengeluhkan sentuhan akhir para pemainnya yang tidak berjalan dengan baik. Walaupun kehilangan Romelu Lukaku pada laga tersebut, tetapi ia tidak ingin hal itu menjadi alasan.
Conte menekankan kepada anak asuhnya bahwa semua pemain harus bertanggung jawab dalam mencetak gol. Ia justru merasa iri dengan para pemain Parma yang selalu berhasil memanfaatkan peluang dengan baik.