Juventus Duetkan Messi dan Cristiano Ronaldo, Enggak Takut Langgar FFP?

Ramdani Bur, Jurnalis
Rabu 02 September 2020 13:24 WIB
Ronaldo dan Messi bisa bekerja sama di Juventus. (Foto: Twitter/@ChampionsLeague)
Share :

TURIN – Rumor kehadiran Lionel Messi di Juventus pada bursa transfer musim panas 2020 membuat banyak pihak mengernyitkan dahi. Sebab, Juventus bisa saja melanggar aturan Financial Fair Play (FFP) karena pos pengeluaran mereka diprediksi melonjak drastis seiring kehadiran Messi.

Sekadar informasi, gaji Messi bersama Barcelona saat ini berada di kisaran 47 juta pounds atau sekira Rp927 miliar per tahun. Angka itu jauh di atas Cristiano Ronaldo yang saat ini berstatus sebagai pemain Juventus dengan gaji tertinggi, yakni 30 juta euro (Rp526,6 miliar) per tahun.

Sebelum ada aturan FFP pada 2011, klub-klub yang dimiliki investor kaya bisa dengan mudah mendatangkan pemain bintang yang mereka incar. Namun, sejak 2011 segalanya berubah.

Saat itu, UEFA mengeluarkan aturan FFP. Maksud UEFA sebenarnya baik. Mereka meluncurkan FFP dengan tujuan klub-klub tidak mengalami kerugian akibat pengeluaran yang tidak terkontrol.

Tak jarang akibat pengeluaran yang tidak karuan, sejumlah klub mengalami kerugian dan berujung kebangkrutan. Beberapa klub top yang sempat bangkrut karena terlalu jorjoran pada bursa transfer adalah Lazio, Parma hingga Leeds United.

BACA JUGA: Menanti Kombinasi Messi, Cristiano Ronaldo dan Suarez di Lini Depan Juventus

Karena itu, sejak 2011 UEFA meluncurkan FFP demi mengatur pengeluaran seluruh klub Eropa. Namun, yang jadi pertanyaan, apakah klub benar-benar tunduk dengan aturan FFP?

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Bola lainnya