Akan tetapi, Ludogorets gagal meraih kemenangan, bahkan takluk dengan skor agregat yang telak yakni 0-4. Namun, pertandingan tersebut bisa menjadi pelajaran bagi Ludogorets untuk menghadapi pertandingan besar beriktunya seperti melawan Inter.
“Saya harap kami akan bermain lebih baik dari apa yang kami lakukan melawan AC Milan pada dua tahun lalu. Inter adalah favorit, tetapi kami akan memiliki peluang. Sepakbola tidak dapat diprediksi dan kami mennatikan pertandingan ini,” pungkasnya.
(Ramdani Bur)