“Kala itu saya kembali ke London Barat Laut. Saya pergi menemui teman saya dan dia berkata ‘mereka (Man City) baru saja membeli Bernardo Silva.’ Lalu dia mengkhawatirkan saya. Tetapi saya berkata ‘Itu sakit, bung’,” ungkap Sterling, mengutip dari Goal, Sabtu (18/5/2019).
“Dia (teman Sterling) memang benar-benar terkejut, tetapi saya berpikir ini bagus, ini kompetisi dan itu menghasilkan yang terbaik dalam diri saya. Itulah titik balik besar ketika pemain sayap datang untuk mendorong saya. Jadi itu adalah hal yang baik,” tambahnya.
“Pada saat itu, posisi itu hanya saya dan Leroy (Sane). Saya hanya tahu itu akan mendorong saya lagi untuk berbuat lebih karena saya tahu ada orang lain di sana. Ketika Anda berada dalam tim, ini bukan tentang ego, tetapi ini tentang ego. Ini tentang meningkatkan perminanan Anda untuk membantu tim,” pungkasnya.
(Bagas Abdiel)