Akan tetapi, kesepakatan batal terjadi. Saat itu, Griezmann ditengarai merasa tidak enak kepada Atletico. Di saat Atletico tidak boleh mendatangkan pemain anyar pada musim panas 2017 (akibat larangan transfer yang dibuat oleh FIFA), ia justru memilih hengkang ke klub lain.
Ditambah lagi, Griezmann memiliki keinginan untuk menjajal stadion baru Atletico, Wanda Metropolitano. Karena itulah, Griezman memilih bertahan bersama Atletico. Griezmann membuat keputusan tepat dengan menolak tawaran Man United?
Jika ukurannya prestasi di musim 2017-2018 dan 2018-2019, Griezmann membuat langkah tepat bertahan bersama Atletico. Sebab di kedua musim tersebut, Griezmann meraih dua titel bersama Atletico yakni Liga Eropa dan Piala Super Eropa. Man United? Di dua musim yang sama mereka sama sekali gagal menyabet trofi.
Selain itu, hal yang membuat Griezmann semakin berbunga-bunga karena penyerang 28 tahun itu disinyalir akan melanjutkan karier bersama Barcelona per musim depan. Jelas, bergabung bersama Barcelona otomatis memperbesar peluang Griezmann meraih banyak trofi.
(Ramdani Bur)