Mendengar dirinya dianggap sengaja melakukan pelanggaran itu, Ramos pun membela diri. Pembelaan itu ia sampaikan melalui akun twitter pribadinya, di mana Ramos mengatakan pelanggaran itu merupakan keputusan yang terberat baginya. Karena hal itu dirinya jadi tak bisa membela Madrid di leg kedua kontra Ajax nanti.
Ramos pun mengaku pelanggaran yang ia lakukan bukanlah sesuatu yang ia rencanakan atau paksakan. Hal itu murni ia lakukan untuk menghentikan pergerakan Dolberg di menit-menit akhir pertandingan. Mantan pemain Sevilla itu juga mengaku bakal tetap mendukung Madrid di leg kedua nanti meski tak berada di dalam lapangan.
“Dalam sebuah pertandingan banyak sekali ketegangan, sensasi, dan yang membuat berdebar. Kami harus mengambil keputusan dalam hitungan detik. Hal terbaik dari hari ini adalah hasilnya. Yang terburuk adalah saya tidak bisa bersama rekan saya di pertandingan terakhir,” ucap Ramos di twitter pribadinya @SergioRamos, Kamis (14/2/2019).
“Saya ingin mengatakan hal itu (tuduhan soal Ramos yang sengaja melakukan pelanggaran) telah menyakiti saya dari hal apa pun. Saya tak sengaja untuk mendapatkan kartu, seperti yang saya lakukan di laga melawan Roma pada partai Liga Champions sebelumnya. Saya akan mendukung dari tribun sebagai penggemar (di leg kedua nanti),” tutup pemain berusia 32 tahun itu.
(Ramdani Bur)
