BACA JUGA: Legenda Liverpool: Karius Layak Dapat Kesempatan Kedua
Usai benturan tersebut, performa Karius memang jauh di bawah standar. Pada menit 51 pertandingan, Karius salah mengoper bola sehingga si kulit bulat dapat dengan mudah dimasukkan penyerang Madrid, Karim Benzema, ke gawang Liverpool.
Selain itu pada menit 83, Karius juga gagal mengamankan sepakan jarak jauh Gareth Bale. Selepas pertandingan, dalam akun Twitter-nya, Karius sempat mengatakan kesulitan tidur. Bukan tak mungkin, benturan dengan Ramos itulah yang menjadi pangkal dari semuanya.
Ramos menjadi sosok antagonis bagi skuad Liverpool dalam final Liga Champions tersebut. Selain berbenturan dengan Karius, Ramos juga membuat pemain andalan Liverpool, Mohamed Salah, mengalami cedera bahu pada menit 25.
(Ramdani Bur)