“Kalau evaluasi lini depan pasti ada, kemarin juga sudah ada latihan-latihan tambahan untuk lini depan. Memang menghadapi semua tim di ya Semen Padang dan Bhayangkara hari ini memainkan cara yang sama ya, mereka menunggu di bawah semua,” kata Ricky Belson dalam konferensi pers pascalaga.

Ricky Nelson mengatakan ini menjadi PR bagi tim kepelatihan Persija Jakarta jelang menghadapi pertandingan berikutnya. Namun, ia juga tidak menafikan gol dari skema bola mati atau penalti tidak ‘haram’ bagi Macan Kemayoran.
“Jadi itu memang merupakan tugas berat dari kita tim pelatih dan juga para pemain bagaimana membongkar pertahanan. Jadi membongkar pertahanan bisa dengan penetrasi, bisa dengan macam-macam, bisa juga dengan set piece penalty kick hari ini,” jelas Ricky.
“Jadi sebenarnya memang ya itu yang sudah selalu kita siapin di latihan karena hampir semua tim menghadapi kita itu selalu low block. Nah ini memang PR buat kita untuk semua pemain depan bisa berkreasi lebih lagi,” tutup Ricky.
Persija Jakarta terus bersaing di jalur juara Super League 2025-2026. Hingga pekan ke-15, Persija Jakarta duduk di posisi tiga dengan 32 poin, terpaut dua angka dari Persib Bandung dan Borneo FC di posisi satu dan dua.
(Ramdani Bur)