Mauricio mengaku sudah menahan amarah dari official tim dan pemainnya agar tidak meladeni konfrontasi dari Singo Edan. Tapi memang kondisi atmosfer pertandingan yang memanas sejak awal menjadi permasalahan munculnya keributan di akhir laga. Meski demikian, Mauricio memastikan tidak ada pemain dan official yang terluka serius.
"Dia (official Arema FC) datang ke bangku cadangan kita, dan tim pelatih kita jatuh di dalam insiden itu. Kita punya dua dari tim pelatih itu dapat kartu merah. Saya pikir kejadian tadi tidak boleh terjadi, suatu hal yang negatif buat tim kita," tuturnya.

Persija Jakarta sendiri meraih kemenangan 1-2 melawan Arema FC. Arema FC unggul dahulu melalui tendangan bebas dari Valdeci Moreira menit 12.
Tapi, Persija bangkit di babak kedua dengan memasukkan Witan Sulaeman. Persija mampu mencetak dua gol melalui Eksel Runtakuhu di menit 48 dan 50.
(Djanti Virantika)