Antonio Conte Ungkap Penyebab Napoli Kalah 1-2 dari AC Milan di Liga Italia 2025-2026
PELATIH Napoli Antonio Conte mengungkap penyebab skuad asuhannya kalah 1-2 dari AC Milan di pekan kelima Liga Italia 2025-2026 yang berlangsung di Stadion San Siro, Senin (29/9/2025) dini hari WIB. Antonio Conte menilai gol cepat yang dibuat AC Milan di menit ketiga menyulitkan Partenopei -julukan Napoli- untuk bangkit.
“Sayang sekali kami kebobolan begitu cepat. Secara keseluruhan, kami seharusnya bisa lebih baik ketika dihadapkan situasi seperti ini,” kata Antonio Conte, Okezone mengutip dari Football Italia, Senin (29/9/2025).
“Bermain di San Siro dan kebobolan di menit awal bukanlah hal yang mudah. Saya menyukai gaya permainan kami di babak pertama dengan menekan AC Milan sangat tinggi. Namun, masih ada pekerjaan yang harus kami lakukan, yakni mengatasi kebobolan banyak gol,” lanjut eks pelatih Juventus dan Inter Milan.
1. Pertahanan Rapuh Napoli
Antonio Conte dikenal sebagai pelatih yang piawai membuat pertahanan gerendel di jantung pertahanan skuad asuhannya. Namun, untuk musim ini, keistimewaan itu belum terlihat.
Hingga pekan kelima Liga Italia 2025-2026, gawang Napoli kemasukan lima kali, atau rata-rata satu gol per pertandingan. Pekan lalu saja, Napoli dibobol dua kali oleh klub promosi, Pisa.
2. AC Milan Puncaki Klasemen Sementara Liga Italia 2025-2026
Dalam laga dini hari tadi, gol-gol AC Milan dicetak Alexis Saelemaekers pada menit ketiga dan Christian Pulisic (31’). Sementara itu, satu-satunya gol Napoli dilesakkan Kevin De Bruyne via eksekusi penalti (60’).
Berkat kemenangan ini, Rossoneri -julukan AC Milan- naik ke puncak klasemen sementara Liga Italia 2025-2026 dengan 12 angka. Raihan poin itu sama persis dengan Napoli dan AS Roma di posisi dua dan tiga.
Kelar pertandingan, pelatih AC Milan Massimiliano Allegri tak kuasa menahan rasa bahagianya. Ia bahagia karena bisa menang atas Napoli yang berstatus juara bertahan Liga Italia.
“Saya senang karena ini adalah ujian penting dan sangat sulit melawan tim berkualitas seperti Napoli,” kata Massimiliano Allegri.
“Babak pertama kami tampil luar biasa, namun di babak kedua kami harus bermain dengan 10 orang. Kami sekalian belajar cara bertahan di laga tadi,” tutup Allegri, merujuk kepada kartu merah yang diterima Pervis Estupinan di menit ke-57.
(Ramdani Bur)
