KALAHKAN penjaga gawang Timnas Jepang Zion Suzuki, Emil Audero jadi kiper terbaik Asia? Zion Suzuki saat ini berstatus penjaga gawang termahal di Asia. Mengutip dari Transfermarkt, harga pasar Zion Suzuki mencapai 20 juta euro atau sekira Rp390,2 miliar.
Angka itu jauh di atas kiper Timnas Indonesia yang membela Cremonese, Emil Audero, yakni 3,2 juta euro (Rp62,4 miliar). Namun, jika melihat performa terkini di empat laga awal Liga Italia 2025-2026, Emil Audero layak membusungkan dada di hadapan Zion Suzuki yang berseragam Parma.
Emil Audero menjadi salah satu alasan kenapa Cremonese belum terkalahkan di empat pekan awal Liga Italia 2025-2026. Cremonese mencatatkan dua menang dan dua imbang dalam empat pekan awal.
Saat ini, Cremonese duduk di posisi enam klasemen sementara Liga Italia 2025-2026 dengan delapan angka. Cremonese hanya terpaut dua angka dari Juventus di puncak klasemen.
Lantas, bagaimana dengan kiprah Emil Audero? Eks kiper Juventus ini kemasukan tiga kali dari empat pertandingan. Dalam empat pertandingan itu, mantan kiper Inter Milan ini membuat dua clean sheet, tepatnya saat bermain 0-0 dengan Hellas Verona dan Parma.
Mengutip dari laman Whoscored, Emil Audero memiliki rataan rating 7,68 dalam empat pertandingan awal Liga Italia 2025-2026. Rating tertinggi didapatkan Emil Audero saat Cremonese menahan Hellas Verona 0-0, yakni 9,32 poin.
Masih dari sumber yang sama, Emil Audero mendapatkan rating tertinggi alias man of the match dalam dua laga terkini Cremonese, tepatnya saat bermain 0-0 dengan Hellas Verona dan Parma.
Bagaimana dengan Zion Suzuki? Rataan rating kiper berusia 23 tahun itu hanya 6,31 poin. Rating tertinggi didapatkan Zion Suzuki saat Parma menahan Cremonese 0-0 semalam, yakni 6,55.
Dari empat pertandingan bersama Parma musim ini, Zion Suzuki kemasukan lima kali! Berdasarkan data di atas, Zion Suzuki kalah jauh dari Emil Audero.
Fakta ini menunjukan Emil Audero masih di atas Zion Suzuki. Jika terus tampil apik bersama Cremonese, Emil Audero bersiap menggeser Zion Suzuki dari status kiper terbaik Asia.
(Ramdani Bur)