Penyebab Unggul FC Kalah Dramatis 2-3 dari Kuda Laut Nusantara di Pro Futsal League Indonesia 2024-2025
PENYEBAB Unggul FC kalah dramatis 2-3 dari Kuda Laut Nusantara di Pro Futsal League Indonesia 2024-2025 terungkap. Kekalahan itu terjadi dalam lanjutan pekan keempat.
Pelatih kepala Unggul FC Malang, Joao Almeida, kecewa mendapati Unggul FC kalah dari tim promosi Kuda Laut Nusantara (KLN). Dia menyebut timnya bermain lamban di awal laga dan tak bisa memegang kendali permainan.
1. Unggul FC Tumbang
Ya, pil pahit harus ditelan Unggul FC. Mereka tumbang dengan skor 3-2 dalam laga lanjutan pekan keempat Pro Futsal League (PFL) Indonesia 2024-2025.
Pertandingan sengit di GOR Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 25 Januari 2025. Pada babak pertama, KLN membuka keunggulan lebih dulu melalui gol Afif Rizky pada menit ke-16.
Namun, Unggul FC Malang langsung merespons dan berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Wellington di menit ke-20. Skor 1-1 bertahan hingga babak pertama usai, mencerminkan ketatnya duel di lapangan.
Memasuki babak kedua, KLN kembali unggul lewat gol Agung Pandega di menit ke-27. Unggul FC Malang yang tampil agresif tak butuh waktu lama untuk kembali menyamakan skor, kali ini lewat gol bunuh diri pemain KLN.
Skor imbang 2-2 membuat tensi pertandingan semakin tinggi, dengan kedua tim saling menyerang untuk mencari gol kemenangan.
Gol penentu akhirnya datang di menit ke-40 melalui aksi Yogi Saputra, yang memastikan kemenangan KLN. Gol tersebut menjadi klimaks dari pertandingan sengit ini, sekaligus membawa KLN pulang dengan tiga poin tambahan.
2. Penyebab Kalah Dramatis
Kekalahan dramatis ini memupuskan ambisi Unggul FC untuk kembali merebut posisi puncak klasemen sementara. Pelatih kepala Unggul FC Malang, Joao Almeida, mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil ini.
"Sulit diterima, hasil ini benar-benar sulit diterima. Dalam lima detik, kami seharusnya bisa mencetak gol ketiga untuk unggul 3-2, tetapi malah kebobolan," ucap Joao, dikutip dari keterangan yang diterima Okezone, Minggu (26/1/2025).
Menurut Joao, timnya tidak menunjukkan performa terbaik di pertandingan ini. Dia mengkritik performa anak asuhnya itu.
"Di babak pertama kami bermain lamban, tidak mengambil kendali permainan, dan tidak mengelola pertandingan dengan baik. Ini menjadi pelajaran besar bagi kami karena semua pertandingan di liga ini sangat rumit," ucap Joa.
Meski begitu, Joao tetap lempar pujian ke tim lawan. Dia memberikan apresiasi kepada Kuda Laut Nusantara yang menurutnya memiliki kualitas pemain top di Indonesia.
"Mereka pantas menang karena kami tidak bermain seperti seharusnya. Posisi mereka di klasemen saat ini tidak mencerminkan kualitas sebenarnya dari tim mereka," ucap Joao.
(Djanti Virantika)
