Usai istirahat, Argentina kembali tampil beringas. Hasilnya manis. Kerja sama apik ditunjukkan untuk gol ini. Umpan De Paul diteruskan dengan baik oleh Alvarez. Lautaro Martinez mengecoh pertahanan Cile dan bola disambar Mac Allister untuk menaklukkan Arias di menit ke-48.
Lagi, pertandingan malah berjalan datar setelah gol itu. Tak ada peluang berbahaya hingga menit ke-80. Untungnya, skor berubah menjadi 2-0 di menit ke-84 ketika operan jarak jauh dari Lo Celso disambut tendangan keras Alvarez yang memaksa Arias memungut bola dari gawangnya.
Kemenangan Argentina dipastikan oleh Dybala pada menit pertama injury time. Menerima bola dari Alejandro Garnacho, La Joya sempat mengontrol sebelum melepaskan tembakan terarah. Skor akhir 3-0!
SUSUNAN PEMAIN
TIMNAS ARGENTINA XI (3-5-2): Emiliano Martinez; Nicolas Otamendi, Cristian Romero, Lisandro Martinez (Marcos Acuna 79’); Nahuel Molina, Rodrigo De Paul, Alexis Mac Allister (Paulo Dybala 79’), Enzo Fernandez, Nico Gonzalez (Giovani Lo Celso 51’); Julian Alvarez (Taty Castellanos 89’), Lautaro Martinez (Alejandro Garnacho 79’)
Pelatih: Lionel Scaloni
TIMNAS CILE XI (4-3-3): Gabriel Arias; Mauricio Isla, Matias Catalan, Paulo Diaz, Thomas Galdames (Eugenio Mena 72’); Dario Osorio, Rodrigo Echeverria (Claudio Baeza 72’), Marcelino Nunez (Williams Alarcon 62’); Felipe Loyola, Eduardo Vargas (Ben Brereton Diaz 79’), Victor Davila (Carlos Palacios 61’)
Pelatih: Ricardo Gareca
(Wikanto Arungbudoyo)