PROFIL Sven-Goran Eriksson, mantan pelatih Timnas Inggris yang meninggal dunia karena kanker pankreas, menarik untuk diulas. Sebab, namanya cukup terkenal di dunia sepakbola.
Kabar wafatnya Eriksson diungkap oleh pihak keluarga pada Senin (26/8/2024) pagi waktu setempat. Pria asal Swedia itu wafat karena kanker pankreas di usia 76 tahun.
“Sven-Goran Eriksson telah meninggal dunia. Setelah lama berjuang melawan penyakit, Eriksson meninggal dunia di rumah pada pagi hari, dikelilingi oleh keluarga,” ujar keluarganya, dikutip dari Sky Sports, Senin (26/8/2024).
Lantas, seperti apa profil Sven-Goran Eriksson? Pria kelahiran 5 Februari 1948 itu mengawali karier sepakbolanya di Swedia dengan menjadi pemain profesional.
Setelah pensiun di usia 27 tahun, Eriksson banting setir menjadi pelatih dan menangani klub pertamanya pada 1977 di Degerfors. Jika ditotal, ia pernah menangani 12 klub profesional di berbagai negara.
Deretan klub yang pernah diasuh Eriksson tak main-main. Pria berkacama itu memoles Benfica, Lazio, AS Roma, Sampdoria, Manchester City, hingga Leicester City.
Total 18 gelar bergengsi dimenangi Eriksson di level klub. Ia tiga kali mengantar Benfica juara Liga Portugal, dan yang paling hebat ketika membawa Lazio juara Liga Italia 1999-2000 di tengah dominasi Juventus dan AC Milan.