PERBANDINGAN kehebatan Shin Tae-yong dan Bima Sakti, pelatih asing dan lokal yang sama-sama mengharumkan nama Timnas Indonesia akan dibahas dalam artikel ini. Kedua pelatih ini sama-sama telah memberikan prestasi brilian bagi sepakbola Indonesia.
Shin Tae-yong membawa Timnas Indonesia senior lolos ke Piala Asia 2023. Hebatnya di kualifikasi, Timnas Indonesia mengalahkan tuan rumah Kuwait 2-1 hingga menghajar Nepal 7-0.

(Shin Tae-yong dongkrak prestasi Timnas Indonesia)
Ini merupakan yang pertama Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia lewat jalur kualifikasi setelah 19 tahun. Selain itu, Shin Tae-yong juga mendongkrak ranking FIFA Timnas Indonesia.
Kurang dari satu tahun, peringkat FIFA Timnas Indonesia naik 23 peringkat, tepatnya dari posisi 175 dunia ke 152. Terbaru, Shin Tae-yong membawa Timnas Indonesia dua kali menang atas Curacao, tim yang kini menempati peringkat 86 dunia.
Tidak hanya sukses di level senior, Shin Tae-yong juga mencetak pencapaian bersama Timnas Indonesia U-20. Ia membawa Timnas Indonesia U-20 lolos Piala Asia U-20 2023, setelah keluar sebagai juara Grup F.
Dalam perjalanannya membawa Timnas Indonesia senior dan U-20 berprestasi, Shin Tae-yong dibantu sejumlah asisten. Mereka ialah Nova Arianto (asisten pelatih, Indonesia), Choi In-cheol (asisten pelatih, Korea Selatan) dan Dzenan Radoncic (asisten pelatih, Montenegro).
Kemudian ada juga Kim Bong-soo dan Yoo Jae-hoon (pelatih kiper, Korea Selatan), Shin sang-gyu (pelatih fisik, Korea Selatan) dan Kim Jong-jin (analis pertandingan, Korea Selatan). Bagaimana dengan Bima Sakti?